Rabu, 27 Januari 2021

MATERI PAMERAN SENI RUPA BAGIAN 3

 JENIS-JENIS PAMERAN SENI RUPA



Didalam pelaksanaan pameran seni rupa terdapat berbagai ragam jenisnya. Secara garis besar jenis-jenis pameran seni rupa terdiri dari beberapa macam, diantaranya :

1.        Menurut jumlah pesertanya

2.        Menurut sifatnya

3.        Menurut ragam jenis karya yang digelar

4.        Menurut tempat berlangsungnya pameran

5.        Menurut jenis dimensi karya seni rupa

 
Untuk lebih jelasnya disini akan dipaparkan jenis-jenis pameran seni rupa, sebagaimana penjelasan dibawah ini.

  •   Menurut Jumlah Pesertanya
  1. Pameran tunggal.

Merupakan pameran seni rupa yang hanya diselenggarakan secara individual (perorangan).

  1. Pameran kelompok/bersama.

Marupakan pameran seni rupa yang diselenggarakan oleh baberapa saniman/pengrajin. Materi yang dipamerkan pada pameran bersama marupakan karya-karya lebih dari satu seniman. Biaya Pameran ditanggung oleh seniman yang bersangkutan.

  • Menurut Sifatnya
  1. Pameran Insidental, yaitu pameran seni rupa yang diselenggarakan secara berkala yang didasarkan atas kebutuhan yang ada, misalnya: pameran kaligrafi guna menyongsong perayaan Isro’ Mi’raj.
  2. Pameran rutin, yaitu pameran seni rupa yang diselenggarakan pada periode tertentu secara tetap dan berkelanjutan, misalnya: pentas seni yang dilakukan setiap akhir semester.
  3. Pameran permanen, yaitu pameran seni rupa yang diselenggarakan secara terbuka, tetap dan terus menerus.
  •  Menurut Ragam Jenis Karya yang Digelar
  1. Pameran homogen, yaitu pameran seni rupa yang memamerkan berbagai jenis karya seni rupa.
  2. Pameran heterogen, yaitu pameran seni rupa yang memamerkan satu jenis karya seni rupa yang seragam.
  • Menurut Tempat Berlangsungnya
  1. Pamaran terbuka, yaitu pameran seni rupa yang berlangsung di luar ruangan secara tarbuka.
  2. Pameran tertutup, yaitu pameran seni rupa yang berlangsung di dalam ruangan suatu gedung.
  3. Pameran bergerak, yaitu pameran seni rupa yang diselenggarakan menggunakan alat yang bergerak, seperti kendaraan/ mobil.
  •  Menurut Jenis Dimensi Karya Seni Rupa
  1. Pameran karya seni rupa dua dimensi. Pameran yang hanya menyajikan karya seni rupa pada bidang datar seperti gambar, lukisan, seni grafis. Karya ini hanya dapat dinikmati dari satu arah.
  2. Pameran karya seni rupa tiga dimensi. Pameran yang hanya menyajikan karya seni yang memiliki volume/kesan ruang yang sebenarnya, yaitu memiliki ukuran Panjang,  lebar, tinggi. Karya seni ini dapat diamati dari berbagai arah.

 

MATERI PAMERAN SENI RUPA BAGIAN 2

 

Fungsi Pameran Karya Seni Rupa

 


Kegiatan pameran seni rupa ialah wahana dalam menumbuhkembangkan apresiasi tehadap karya seni.Menurut Cahyono (2002: 9.6) membedakan antara fungsi pameran menjadi empat kategori, yaitu fungsi apresiasi, fungsi rekreasi, fungsi edukasi, dan fungsi prestasi.

Pameran karya seni rupa memiliki berbagai fungsi, diantaranya:

  •  Sebagai sarana edukasi

Pameran ini berfungsi sebagai sarana untuk mendidik atau menyampaikan informasi dan pengetahuan pada  siswa/masyarakat agar mereka tahu tentang pentingnya pengalaman batin yang berguna untuk menyeimbangkan kegiatan akal dan pikiran manusia. Fungsi edukasi, kegiatan pameran karya seni dapat memberikan nilai-nilai pelajaran terhadap masyarakat luas terutama apresiator, misalnya nilai keindahan, nilai sejarah, nilai estetik nilai budaya, dan lain sebagainya. Selain itu karya yang dipamerkan juga harus memiliki nilai-nilai yang positif

  • Sebagai sarana apresiasi

Pameran ini berfungsi sebagai sarana untuk menyampaikan ide dan gagasan pencipta yang kemudian para pengunjung/public atau warga sekolah akan memberikan apresiasi atau memberi penilaian terhadap suatu karya seni rupa yang dipamerkan. Kegiatan apresiasi ini dapat dibedakankan menjadi dua macam, yaitu:

1.      Apresiasi aktif

Apresiasi aktif, biasanya terjadi pada seniman, dimana seteleh menonton pameran biasanya akan termotivasi atau terdorong untuk menciptakan karya seni.

 2.      Aapresiasi pasif.

Apresiasi pasif biasanya terjadi pada orang yang memiliki sifat awam, setelah menyaksikan pameran biasanya dapat menghayati, memahami dan menilai serta menghargai suatu karya seni.

Fungsi apresiasi dapat diartikan sebagai kegiatan dalam menilai dan menghargai karya seni. Melalui kegiatan pameran ini diharapkan dapat menimbulkan sikap menghargai terhadap karya seni orang lain. Suatu penghargaan yang akan timbul setelah pengamat melihat, menghayati, memahami karya seni yang ditampilkannya.

  • · Sebagai sarana prestasi

Kegiatan pameran ini dapat berfungsi sebagai ajang kompetisi bagi para pencipta seni, karena melalui pameran karya seni rupa ini dapat diketahui tingkat keaktifan dan kreativitas seniman/siswa dalam membuat karya serta sejauhmana respon publik terhadap hasil karyanya.

Fungsi prestasi disini dimaksudkan bahwa dengan kegiatan pameran diselenggarakan di sekolah dapat diketahui bahwa siswa yang berbakat dalam bidang seni, Hal ini bisa disaksikan dari bentuk-bentuk kreasi yang dapat ditampilkan. Apresiator ini bisa memberi penilaian apakah seseorang yang menciptakan karya seni ini kreatif atau bisa juga kurang kreatif.

  • Sebagai sarana rekreasi

Kegiatan pameran ini dapat dijadikan sebagai wahana untuk merelaksasikan otak, pikiran atau panca indera dan menghilangkan kepenatan atau kejenuhan atas  kegiatan atau rutinitas sehari-hari baik itu sekolah, kerja dan lain sebagainya, yang tentu saja banyak menguras energi dan pikiran.

Fungsi rekreasi, kegiatan pameran akan memberikan rasa senang sehingga dapat memberikan nilai psikis dan juga spiritual terutama untuk hiburan. Dengan menyaksikan pameran, apresiator menjadi senang, tenang dan dapat memberikan pencerahan.

MATERI PAMERAN SENI RUPA BAGIAN 1

 PENGERTIAN DAN TUJUAN PAMERAN SENI RUPA

 

PENGERTIAN PAMERAN SENI RUPA

Pameran merupakan suatu kegiatan yang menyajikan suatu karya seni rupa untuk disampaikan kepada masyarakat, sehingga nantinya dapat diapresiasi oleh banyak masyarakat tersebut. Pameran ini juga merupakan sebuah kegiatan dalam rangka menyampaikan sebuah ide atau gagasan atau juga pemikiran kepada masyarakat luas melalui media karya seni.

Pameran Karya Seni Rupa adalah kegiatan yang dilakukan oleh para seniman rupa baik itu perorangan ataupun kelompok untuk menyampaikan ide gagasan  kepada publik melalui media karya seni rupa sehingga terjadi komunikasi  antara seniman dengan sang apresiator maupun kurator.

Kegiatan pameran ini diharapkan menjadi wadah atau jembatan komunikasi antaran si perupa yang melalui hasil karya seninya yang nantinya akan diapresiasi oleh masyarakat penikmatnya atau publik lainnya. 

Pelaksanaan pameran seni rupa bisa dilakukan dimana saja. bila dilaksanakan disekolah pameran seni rupa menyajikan hasil karya belajar siswa dari kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan maupun kegiatan ekstrakurikuler atau menyajikan karya seni rupa dan seniman profesional yang dapat diapresiasi oleh warga sekolah.

Pengertian Menurut Para Ahli


Menurut Wikipedia

Menurut wikipedia, pengertian pameran adalah suatu kegiatan penyajian karya seni rupa agar bisa diapresiasi oleh masyarakat luas. Contohnya, show, pekan raya, bazar, pasar murah, exhibition, dan lain sebagainya.

B. Myers

Menurut B. Myers pameran merupakan aktivitas menggunakan suatu ruangan untuk memamerkan hasil karya seni seperti lukisan, cetakan, ukiran, foto, ataupun karya seniman lainnya.
 
Adi Irwanto
Menurut Adi Irwanto, pameran adalah cara untuk menyajikan hail karya seni baik itu karya seni dua dimensi atau pun tiga dimensi secara visual.

Tujuan Pameran Seni Rupa

Ada beberapa tujuan diadakannya pemeran, diantaranya:

1.        Tujuan sosial

Kegiatan pameran seni rupa dengan tujuan sosial baik dalam skala besar atau umum maupun dalam skala yang terbatas di sekolah tersebut digunakan untuk kepentingan-kepentingan sosial. Seperti media dan sarana apresiasi seniman/perupa atau siswa dengan masyarakat atau warga sekolah.

2.        Tujuan kemanusiaan

Pada pameran yang tujuan untuk kemanusiaan, maka kegiatan ini memiliki tujuan untuk kepentingan dalam rangka pembinaan nilai-nilai, pelestarian, dan pengembangan sebuah hasil dari karya seni yang dimiliki oleh masyarakat. Karena pameran ini bertujuan untuk sosial kemanusiaan, maka dana dari hasil penjualan karya akan digunakan untuk kepentingan dan kegiatan sosial kemanusiaan seperti sumbang ke panti asuhan, ataupun masyarakat kurang mampu serta korban bencana alam, atau bisa juga untuk pemberdayaan kemasyarakatan.

3.        Tujuan komersial

Tujuan komersial pameran ini berkaitan dengan adanya kegiatan yang dapat menghasilkan profit atau keuntungan terutama bagi seniman dan juga penyelenggara-penyelenggara pameran. Sebuah kegiatan pameran yang diselenggarakan dengan tujuan agar karya yang dipamerkan bisa laku terjual dan mendatangkan keuntungan/profit bagi si pemilik karya(seniman) atau bagi si penyelenggara pameran (panitia).

 

DINAMIKA ROTASI DAN KESETIMBANGAN BENDA TEGAR #PART 6

TITIK BERAT BENDA Hallo sobat blog halaman sekolah pada kegiatan pembelajaran kali ini, kita akan mempelajari tentang keseimbangan benda te...